Recent post
Archive for August 2019
STAI Sufyan Tsauri Majenang
Ber Shalawat
STAIS 30 Agustus 2019
Perkenalan Budaya Akademik
Ber Shalawat
STAIS 30 Agustus 2019
Perkenalan Budaya Akademik
Kemahasiswaan 2019 - 2020
STAIS- dalam Perkenalan Budaya Akademik Kemahasiswaan (PBAK) STAI Sufyan Tsauri Majenang 2019-2020 yang di ketuai oleh sahabati Eti Nginayati, panitia sepakat pada malam pertama 30 Agustus 2019 di isi dengan STAI Sufyan Tsauri Majenang Bershalawat dengan Steering Committee Fahmi Reza D.H. Habib Hasim adalah habib yang pertama akan mengisi acara shalawat tersebut seperti acara tahun lalu OSPEK 2018-2019 dua minggu sebelum hari H Panitia pergi ke- kediaman Habib Hasim bin Muksin unruk silaturahmi dan meminta tolong agar dapat berkenan mengisi shalawat namun dua hari setelah silaturahmi adanya konfirmasi bahwasanya Habib Hasim belum bisa mengisi acara shalawat di karnakan mertua dari Habib Hasim sedang dalam perjalanan pulang Haji dan tiba di kampung halaman tepat pada hari H shalawat 30/8.
Karna terkendalanya Habib Hasim panitia STAI Sufyan Tsauri Bershalawat memutuskan untuk mengganti Habib Hasim dengan Habib Usman bin Faruq Al-Athas yang mengisi acarannya, satu minggu sebelum pelaksanaan panitia datang ke pondok Habib Usman untuk silaturahmi dan meminta tolong untuk berkenan mengisi shalawat tersebut. Kesediaan Habib Usman menjadi titik terang dari kebingungan sejenak Panitia.
Hari Jumat 30/8/19 pukul 19 : 45 Habib Usman bin Faruq Al-Athas tiba di kampus STAI Sufyan Tsauri namun karna terkendalanya rombongan penggiring hadroh Maju'Atul Ashab di karnakan azan shalat isha pondok Miftahul Huda pukul 20 : 30 di sambung mereka harus ngaji terlebih dahulu acara tertunda hingga pukul 21 : 30 dengan di buka oleh Drs. H. Suratman, M.Ag.
Aacara berjalan dengan lancar walau sempat adanya kendala karna pelarangan berkibarnya bendera selain bendera kampus STAI Sufyan Tsauri oleh beberapa Panitia dengan alasan acara shalawat di adakan di kampus STAI Sufyan Tsauri namun acara tetap berjalan dengan lancarar, konfir masi yang di berikan SC terkait kendala adalah '' kemungkinan panitia yang melarang berkibarnya bendera selain bendera kampus STAI Sufyan Tsauri adalah panitia yang belum pernah mengikuti acara shalawat karna yang saya ketahui di manapun tempatnya apapun benderanya SLANK, REGGAE, AREMA,BONEK,VIKINGpun boleh berkibar selama negara mengijinkan karna sebagai tanda atau simbol keikutsertaannya mereka dalam berdoa kepada ALLAH dengan memuji dan menyanjung baginda Nabi Muhammad SAW".
Acara STAI Sufyan Tsauri Majenang Bershalawat berakhir pukul 23 : 30 dengan sukses.
Catatan Penulis
Apapun perbedaan antar golongan ormas dan lain sebagainnya selama memiliki tujuan yang sama dan tidak melanggar aturan negara janganlah saling berperang apalagi dalam forum suci Nabi Muhammad SAW, Jika Mahasiswa Satu kenapa harus ada PERBEDAAN antara Extra dengan Intra yang seharusnya bersama - sama saling melengkapi untuk memajukan Kampus dan NKRI
Salam Pergerakan Salam Mahasiswa
Majenang, 05 Agustus 2019
Alhamdulilah dari mahasiswa sudah melaporkan dan menyampaikan apa yang menjadi isu akhir-akhir ini.
"kami sudah audiensi dengan pihak pemerintahan Kec. Majenang untuk menyampaikan berita yg beredar di sosial media" ujar salah satu mahasiswa.
Mbah sikam namanya, adalah kakek yang hidup sebatang kara di gubuk berukuran 2 x 3 meter, hari ini beliau sudah di tinjau langsung oleh pemerintah Desa, dan kakek tersebut di berikan waktu 2 hari untuk berfikir apakah akan ikut dengan keluarga atau tinggal di gubuk di atas tanah milik desa. Bahwa bukan masyarakat yang tidak peduli terhadap korban, hanya saja korban yang memang belum berkenan untuk diberikan bantuan dari pemerintah.
Semoga Bapak sikam bisa mendapatkan kesejahteraan dan terbuka hatinya untuk bisa di pindahkan demi kebaikan Bapak sikam.
Majenang-Lembaga Pers Mahasiswa STAI Sufyan Tsauri Majenang
Kebakaran besar tejadi kembali menimpa beberapa rumah dan toko, di kota Majenang Jl.kiadeg belakang bioskop, kebakaran itu terjadi senin 5 Agustus 2019 pukul 15 : 45 hingga mahrib baru dapat di padamkan.
Kebakaran tersebut tidak memakan korban jiwa akan tetapi karna besarnya api dan padatnya lingkungan kebakaran tersebut menghanguskan 3 Rumah warga dan 1 Toko, kebakaran tersebut belum di ketahui pasti apa penyebabya akan tetapi menurut beberapa masyarakat terdekat, kebakaran tersebut di akibatkan karna merambatnya api dari pembakaran sampah yang dekat dari toko.
Cilacap-(LPMSTAIS)Seorang warga berusia 85th dari desa Jenang Cigobang Jl.dukuh belakang percetakan cendana tinggal di rumah berukuran 3x2 yang berposisi diatas selokan dan beliau memiliki luka pada kakinya hingga tidakdapat berjalan tanpa bantuan sebuah tongkat kayu, Hidup sebatang kara yang mencari penghidupan dengan berdagang sebuah es dan kopi di persimpangan jalan dekat dengan Polres Majenang.
Kapankah tangan Pemerintah, tangan sahabat Mahasiswa, tangan para umat beragama, dan tangan" sesama manusia lainnya yang masih perduli terhadap sesama hadir untuk mereka untuk mengakhiri penantian akan harapan adanya perubahan untuk dapat hidup layak.
Seorang warga berusia 85th dari desa Jenang Cigobang Jl.dukuh belakang percetakan cendana tinggal di rumah berukuran 3x2
GANTI HALAMA